Pegang Ka'bah

 Pegang Ka'bah atau memegang Ka'bah adalah tradisi atau keinginan sebagian jemaah yang datang ke Masjidil Haram untuk menyentuh atau meraih bagian dari Ka'bah, terutama Hajar Aswad (Batu Hitam) atau Multazam (area antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah).

Bagian yang Sering Dicari untuk Dipegang:

  1. Hajar Aswad: Batu hitam yang terletak di sudut tenggara Ka'bah. Menyentuh atau mencium Hajar Aswad merupakan sunnah, karena Nabi Muhammad SAW juga melakukannya, namun tidak diwajibkan. Jemaah bisa mengarahkan tangan atau memberi isyarat (istilam) dari jauh jika tidak memungkinkan menyentuhnya langsung.

  2. Multazam: Area di antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah yang diyakini sebagai tempat mustajab untuk berdoa. Banyak jemaah yang berusaha menyentuh dinding Ka'bah di area ini sambil memanjatkan doa.

Makna dan Etika:

  • Keutamaan: Menyentuh Ka'bah, khususnya Hajar Aswad dan Multazam, dianggap sebagai bentuk penghormatan dan ibadah. Namun, ini tidak diwajibkan, dan jika kondisi sangat padat, jemaah dianjurkan untuk mengutamakan keselamatan.
  • Etika: Menjaga ketertiban dan mengutamakan keamanan sangat penting ketika mendekati Ka'bah. Jemaah juga dianjurkan untuk tidak memaksakan diri atau mengganggu orang lain dalam upaya memegang atau menyentuh Ka'bah.

Menjaga sikap dan ketertiban selama berada di sekitar Ka'bah adalah bagian dari penghormatan terhadap tempat suci ini, sehingga setiap jemaah dapat beribadah dengan khusyuk dan aman.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laut Merah

DOA DI DEPAN MAKAM RASULULLAH

Thawaf Sa'i Tahallul